PT. Gunung Raja Paksi Tbk

Transformasi Digital dalam Baja: Melompati Tantangan Konvensional

Cio.economictimes.com, 08 September 2023

Urgensi transformasi digital tidak pernah lebih nyata dalam industri baja. Mulai dari mencari keunggulan kompetitif di tengah-tengah lautan pesaing global hingga memenuhi permintaan konsumen yang sadar lingkungan, produsen baja bergulat dengan kebutuhan untuk mengadopsi teknologi baru. Menurut firma intelijen teknologi global, ABI Research, investasi produsen baja dalam transformasi digital diperkirakan akan tumbuh dengan CAGR 10,9% antara tahun 2022 dan 2031, mencapai US$5,9 miliar. Demikian pula, Gartner's 2023 CIO Agenda Insights for the Manufacturing Industry menunjukkan bahwa 80% CEO di sektor manufaktur meningkatkan investasi teknologi digital untuk mengatasi tekanan ekonomi saat ini

Meskipun teknologi ini menjanjikan peningkatan efisiensi, proses manufaktur yang lebih berkelanjutan, dan peningkatan kualitas produk, jalan menuju digitalisasi masih sulit dipahami oleh banyak orang di industri ini. Sebagian besar produsen baja masih terhambat oleh proses yang terbelakang, kendala teknologi dan keuangan serta kurangnya talenta khusus untuk mendorong ambisi digital mereka. Untuk membuka jalan bagi transformasi di seluruh industri, para pendukung perubahan harus terlebih dahulu mengakui tantangan yang dihadapi oleh produsen baja. Hanya dari sana, industri ini akan dapat membuka potensinya dalam digitalisasi.

Baca Selengkapnya: https://ciosea.economictimes.indiatimes.com/blog/digital-transformation-in-steel-leaping-through-conventional-challenges/103465463